Unique selling point adalah hal yang memainkan peran penting dalam memulai dunia bisnis yang kompetitif ini agar dapat menarik lebih banyak pelanggan.
Sebab terkadang, saingan yang akan menantang kamu bukan hanya datang dari dalam melainkan juga luar negeri.
Lalu apa itu unique selling point? Bagaimana cara menentukan dan membuatnya? Simak selengkapnya dalam artikel berikut!
Apa itu Unique Selling Point (USP)?
Unique Selling Point (USP), juga dikenal sebagai Unique Selling Proposition, adalah elemen khas atau ciri unik yang membedakan produk, layanan, atau merek tertentu dari pesaing di pasar.
Ini adalah fitur, manfaat, atau karakteristik yang membuat produk atau layanan Anda menjadi lebih menarik bagi pelanggan potensial daripada pilihan yang lain.
Dengan kata lain, unique selling point adalah alasan khusus yang mendorong pelanggan untuk memilih Anda daripada kompetitor.
Unique selling point berfungsi sebagai “janji” atau tawaran yang membedakan produk atau layanan Anda dari yang lain.
Ini dapat berkaitan dengan kualitas, harga, nilai tambah, desain, pengalaman pengguna, atau solusi unik yang ditawarkan kepada pelanggan.
Tujuan utama unique selling point adalah untuk mempengaruhi persepsi pelanggan tentang nilai produk atau layanan Anda dan menciptakan motivasi untuk melakukan pembelian.
Baca Juga: Contoh Tagline, Definisi, Jenis, serta Tips Membuatnya!
Pentinya Unique Selling Point bagi Brand
Unique selling point sangat penting bagi sebuah merek (brand) karena memiliki dampak yang signifikan pada kesuksesan dan diferensiasi merek di pasar yang kompetitif.
Berikut adalah beberapa alasan mengapa USP penting bagi sebuah merek:
1. Diferensiasi
Dalam pasar yang penuh dengan produk dan layanan serupa, USP membantu merek Anda berbeda dari pesaing. Ini membuat Anda lebih mudah diingat oleh pelanggan dan membantu menghindari perang harga yang merugikan.
2. Identitas Merek yang Kuat
USP membantu membangun identitas yang konsisten dan mudah diidentifikasi di antara pelanggan. Identitas merek yang kuat membantu membangun hubungan emosional dan loyalitas dengan pelanggan.
3. Membangun Citra Positif
USP yang positif dan relevan membantu membangun citra positif di benak pelanggan. Ini berkontribusi pada persepsi merek sebagai solusi yang handal dan berkualitas.
4. Kompetisi yang Berkelanjutan
Dalam jangka panjang, merek dengan USP yang kuat cenderung bertahan lebih baik dalam persaingan. Ini karena pelanggan cenderung tetap setia pada merek yang memberikan manfaat unik dan konsisten.
5. Pengaruh terhadap Keputusan Pembelian
USP dapat mempengaruhi keputusan pembelian pelanggan. Jika pelanggan melihat nilai unik yang ditawarkan oleh merek Anda, mereka lebih mungkin memilih Anda bahkan jika harganya sedikit lebih tinggi.
6. Reputasi dan Kepuasan Pelanggan
USP yang efektif dapat menciptakan reputasi merek yang positif dan meningkatkan kepuasan pelanggan. Pelanggan merasa diberikan nilai yang lebih besar dan merasa puas dengan pengalaman mereka.
Cara Menentukan Unique Selling Point
Menentukan dan membuat Unique Selling Point (USP) yang efektif memerlukan pemahaman mendalam tentang pasar target, keunikan produk atau layanan Anda, serta cara komunikasi yang mempengaruhi pelanggan. Berikut adalah langkah-langkah untuk menentukan dan membuat USP:
1. Pahami Pasar dan Pelanggan
- Lakukan riset pasar untuk memahami kebutuhan, preferensi, dan masalah pelanggan potensial Anda.
- Identifikasi tren pasar, analisis pesaing, dan cari kesenjangan yang dapat Anda isi.
2. Identifikasi Keunikan
- Tinjau produk atau layanan Anda dengan kritis. Apa yang membuatnya berbeda dari yang ditawarkan oleh pesaing?
- Fokus pada fitur unik, manfaat khusus, atau nilai tambah yang tidak ada pada produk lain.
3. Tentukan Manfaat Utama
- Pertimbangkan bagaimana produk atau layanan Anda memenuhi kebutuhan atau masalah yang dihadapi pelanggan.
- Jelaskan bagaimana penggunaan produk atau layanan Anda akan memperbaiki atau menyempurnakan hidup, bisnis, atau pengalaman pelanggan.
4. Analisis Pesaing
- Identifikasi USP pesaing Anda. Apa yang mereka tawarkan dan bagaimana produk atau layanan Anda berbeda dari mereka?
- Cari celah di pasar yang tidak tercakup oleh pesaing atau yang dapat Anda jadikan pijakan untuk USP.
5. Fokus pada Nilai Unik
- Jika mungkin, kembangkan fitur atau manfaat yang sulit ditiru oleh pesaing.
- Identifikasi apa yang akan membuat pelanggan lebih puas atau mendapatkan lebih banyak nilai dari produk atau layanan Anda.
6. Jelaskan dengan Singkat dan Jelas
- Buat pernyataan singkat dan jelas yang menggambarkan USP Anda dalam beberapa kata.
- Pastikan pesan USP mudah dipahami dan diingat oleh pelanggan.
7. Pilih Bahasa dan Gaya yang Tepat
- Gunakan bahasa yang sesuai dengan audiens target Anda. Apakah Anda ingin terdengar profesional, santai, inovatif, atau lainnya?
- Gunakan gaya komunikasi yang cocok dengan merek Anda.
8. Tes pada Pelanggan
- Uji pesan USP Anda pada kelompok pelanggan yang relevan. Amati tanggapan mereka.
- Pertimbangkan untuk mengadakan survei atau wawancara untuk mendapatkan umpan balik lebih mendalam.
9. Berfokus pada Manfaat, Bukan Fitur
- Ingatlah bahwa USP seharusnya lebih fokus pada manfaat yang diberikan kepada pelanggan daripada sekadar fitur produk.
- Jelaskan bagaimana produk atau layanan Anda memecahkan masalah mereka atau meningkatkan kehidupan mereka.
10. Konsisten dalam Semua Komunikasi
- Gunakan USP Anda dalam materi pemasaran, situs web, media sosial, dan setiap komunikasi merek.
- Pastikan pesan USP Anda terintegrasi dalam strategi pemasaran Anda.
Baca juga: Mengenal Bisnis Startup: Perkembangan, Peluang, dan Ide
Contoh Unique Selling Point pada Brand
Terdapat beberapa merek Indonesia yang berhasil menonjolkan Unique Selling Point (USP) yang kuat dalam pasar. Berikut beberapa contohnya:
1. Gojek: “Aplikasi Super App”
Gojek berhasil membedakan dirinya dengan menyajikan layanan yang beragam dalam satu aplikasi, termasuk transportasi, pesan antar makanan, layanan pengiriman, pembayaran, dan banyak lagi. USP mereka adalah sebagai “super app” yang mengatasi berbagai kebutuhan sehari-hari pelanggan dalam satu platform.
2. Wardah: “Kosmetik Halal“
Wardah menjadi pionir dalam kosmetik halal di Indonesia. Mereka menonjolkan USP mereka sebagai merek kosmetik yang ramah lingkungan dan cocok untuk pemakai yang menjalankan gaya hidup halal.
3. Sari Roti: “Pilihan Keluarga Indonesia”
Sari Roti menawarkan USP dengan mengedepankan produk roti berkualitas yang menjadi pilihan keluarga Indonesia setiap hari. Ini menjadi daya tarik bagi pelanggan yang menginginkan roti dengan produk lokal berkualitas.
4. AQUA: “100% MURNI”
Aqua dikenal sebagai merek air mineral yang terpercaya dan memiliki fokus pada kebersihan dan keamanan. USP mereka adalah menyediakan air mineral yang aman diminum dan memiliki kualitas 100% Murni.
5. J.Co Donuts & Coffee: “Donat dengan Varian Unik”
J.Co Donuts & Coffee sukses dengan USP mereka dalam menyajikan donat dengan varian rasa yang unik dan beragam. Ini membuat pelanggan tertarik untuk mencoba berbagai rasa yang berbeda.
6. Kratingdaeng: “The Real Energy Drink“
Kratingdaeng menjadi unik dengan menawarkan minuman berenergi yang diklaim sebagai minuman berenergi asli. Ini menjadi USP yang menarik bagi mereka yang mencari minuman energi dengan kualitas terbaik.
Baca Juga: Pelajari GitLab dan Implementasinya Pada Pengembangan Web
Itulah penjelasan mengenai unique selling point yang bisa Anda terapkan pada usaha atau brand agar bisa membedakan diri dari pesaing, mengkomunikasikan nilai unik produk dan layanan, serta membentuk hubungan yang kuat dengan pelanggan.
Dengan memahami pasar, mengidentifikasi keunikan, dan fokus pada manfaat yang ditawarkan, Anda dapat menciptakan USP yang efektif untuk membantu bisnis berkembang.
Selain itu, dengan menggunakan website, Anda juga dapat menonjolkan USP brand dengan tagline yang kuat. Nah, berkenaan dengan pembuatan website, yuk percayakan dengan Sekawan Media!
Sekawan Media menyediakan jasa pembuatan Website Profesional yang terbaik dan terdepan dalam memberikan layanan. Segera hubungi kami untuk mendapat informasi lebih lanjut!