Kenali Apa itu Website E-Commerce beserta Jenis dan Manfaatnya!

Daftar Isi
Daftar Isi
Website e-commerce adalah platform daring yang memungkinkan Anda melakukan transaksi jual beli suatu produk atau layanan melalui internet.

Di dunia digital, perkembangan website telah memudahkan proses jual beli yang memungkinkan pembeli dan penjual bertransaksi melalui daring. 

Tidak hanya memberikan kemudahan ketika berbelanja, website e-commerce ini yang jauh lebih praktis ini dapat menawarkan produk atau layanan untuk diakses di mana saja. 

Bagi bisnis modern, web e-commerce tentu menjadi strategi penting untuk menjangkau lebih banyak pelanggan tanpa batasan waktu dan tempat.

Untuk lebih memahami apa itu website e-commerce, manfaat, dan informasi lainnya mengenai website toko online, silakan menyimak penjelasan Sekawan Media di artikel berikut. 

Pengertian Website E-Commerce

Website e-commerce adalah platform daring yang memungkinkan Anda melakukan transaksi jual beli suatu produk atau layanan melalui internet.

Melalui website ini, penjual dapat menampilkan produk atau layanan yang ditawarkan beserta deskripsi dan harga produk tersebut.

Sementara penjual dapat menemukan produk yang dicari, membandingkan harga antar produk, dan kemudian membeli produk atau layanan tersebut via website toko online tersebut. 

Jika Anda tidak asing dengan dengan istilah marketplace, hal itu berbeda dengan website e-commerce sendiri. 

Marketplace merupakan platform yang disediakan pihak ketiga untuk memfasilitasi para penjual untuk memasarkan produk. 

Mudahnya penjual hanya memanfaatkan marketplace untuk menjual produk atau layanan, sehingga penjual tidak dapat mengkustomisasi platform. Contohnya, Shoppe, Lazada, dan Tokopedia.

Sedangkan website e-commerce mengacu pada platform yang memang disediakan dan dijalankan oleh suatu bisnis atau pemilik toko online itu sendiri. 

Meskipun web e-commerce dapat dikustomisasi sesuai kebutuhan, Anda masih harus menarik pelanggan sendiri, tidak seperti marketplace yang telah memiliki pengunjung aktif. 

Di antara contoh website e-commerce adalah Sociolla, Zara, Uniqlo, Zalora, dan lainnya. 

Jenis-jenis Website E-Commerce

Pada dasarnya, pengguna website e-commerce sangat beragam mulai dari yang toko kecil hingga perusahaan berskala internasional dengan cakupan bisnis yang berbagai macam. 

Dalam pelaksanaannya itulah e-commerce tidak hanya menjembatani penjual dan pembeli, tetapi terdapat berbagai jenis e-commerce lainnya.

Di antara jenis-jenis e-commerce adalah sebagai berikut:

  • Business to Business (B2B): jenis e-commerce di mana perusahaan akan langsung menjual produk atau jasa ke perusahaan lain.
  • Business to Customer (B2C): jenis e-commerce di mana perusahaan akan menjual produk atau layanan ke pelanggan.
  • Business to Public Administration (B2A): jenis e-commerce di mana perusahaan akan menjual jasa atau produk ke instansi pemerintahan atau bisnis.
  • Customer to Business (C2B): jenis e-commerce di mana pelaku bisnis adalah perorangan yang kemudian menjual layanan atau produknya ke sebuah perusahaan.
  • Customer to Customer (C2C): jenis e-commerce yang terjadi antara dua orang, yakni seorang penjual yang menjual produk atau jasa kepada seorang pembeli. 
  • Customer to Public Administration (C2A): jenis website di mana seorang individu yang menjual jasa kepada lembaga pemerintahan atau bisnis.

Manfaat Website E-Commerce

Sebenarnya penjelasan sebelumnya telah jelas menunjukkan bahwa penggunaan web e-commerce sangat menguntungkan, baik bagi penjual maupun pembeli. 

Namun, mari kita melihat beberapa manfaat website e-commerce secara lebih spesifik. Di antara manfaatnya adalah sebagai berikut:

  • Jangkauan pasar yang luas, yang mana Anda dapat melakukan transaksi jual beli di website e-commerce dari lokasi manapun. Hal ini tentu berpotensi meningkatkan penjualan.
  • Biaya operasional rendah, karena Anda tidak perlu menyisihkan biaya untuk lokasi, listrik, dan lainnya. Hal ini tentu dapat meningkatkan keuntungan bisnis dengan biaya operasional yang lebih rendah. 
  • Fitur manajemen stok, yang mana fitur di web e-commerce dapat memudahkan Anda dalam mengelola persediaan stok, meninjau stok secara real-time, mengorganisir pemesanan ulang, dan mencegah terjadinya kelebihan atau kekurangan stok produk.
  • Dapat beroperasi 24/7, hal ini karena web e-commerce memungkinkan penjual maupun pembeli dapat mengaksesnya kapan saja tanpa batas waktu.
  • Dapat mempelajari customer behavior, hal ini karena di dalam website e-commerce terdapat fitur untuk menganalisis kebiasaan pelanggan. Hal dapat membantu Anda untuk mengenali target pasar Anda.

Baca Juga: Brand Image: Definisi, Indikator, Contoh & Cara Meningkatkannya

Kekurangan Website E-Commerce

Meskipun memiliki beragam kelebihan, Anda tetap perlu mempertimbangkan penggunaan web e-commerce. Di antara kekurangan dari situs web toko online ini adalah sebagai berikut: 

  • Interaksi yang terbatas, hal ini mungkin membuat penjual kesulitan untuk memberikan saran dan bantuan kepada pembeli secara cepat dan lebih personal.
  • Durasi pengiriman yang lama, hal ini cenderung membuat pelanggan tidak cukup sabar menunggu waktu yang terlalu lama. Meskipun terdapat opsi pengiriman yang lebih cepat, tetapi lokasi dan barang yang dipesan terkadang menjadi kendalanya. 
  • Biaya kirim ditanggung pelanggan, yang mana harga produk terjangkau tetap akan memiliki ongkos kirim yang sering kali sangat tinggi. Hal ini mungkin membuat pelanggan akan berpikir ulang menggunakan web ini. 
  • Risiko keamanan data pelanggan, yang mana kebocoran data dan penipuan data menjadi salah satu dari banyaknya kejahatan yang dapat terjadi dalam menjalankan web e-commerce.
  • Proses retur yang rumit, hal ini biasa terjadi di marketplace yang cukup sulit merepotkan bagi penjual maupun pelanggan. 

Contoh Website E-Commerce

1. Sociolla

website e-commerce sociolla
Web E-Commerce Sociolla

Website e-commerce yang menyediakan berbagai produk kecantikan, mulai dari make-up hingga skincare tersedia. 

2. Zara

website e-commerce zara
Web E-Commerce Zara

Zara Merupakan website e-commerce yang menyediakan berbagai produk pakaian tren terbaru untuk wanita, pria, dan anak-anak.

3. Dapur Cokelat

website e-commerce dapur cokelat
Web E-Commerce Zara

Merupakan website e-commerce yang menyediakan berbagai jenis kue dan cokelat legendaris. 

4. Uniqlo

website e-commerce uniqlo
Web E-Commerce Uniqlo

Website e-commerce ini menyediakan berbagai jenis produk pakaian kasual untuk semua kalangan yang berasal dari Jepang. 

Kesimpulan

Demikian adalah penjelasan mengenai pengertian dan manfaat website e-commerce dalam dunia bisnis. 

Sebagai pelaku bisnis, jika Anda ingin pengunjung aktif, Anda dapat menggunakan marketplace. Namun, jika Anda ingin dapat mengkustomisasinya sendiri, website e-commerce adalah pilihan yang tepat. 

Apabila Anda masih bingung bagaimana mengoptimalkan website e-commerce, Anda dapat mengandalkan Sekawan Media.

Sekawan Media menawarkan jasa pembuatan website dan jasa pembuatan aplikasi website yang dapat Anda gunakan sebagai web e-commerce untuk bisnis Anda. 

Segera hubungi kontak kami untuk informasi selengkapnya mengenai layanan Sekawan Media!

Copied To Clipboard

Bagikan Ke: