Apakah website landing page anda telah teroptimalisasi dengan baik? apabila belum maka segeralah untuk gunakan metode SEO. Bagi yang belum mengetahui apa itu SEO, terlebih dahulu kami akan menjelaskan mengenai definisi singkat dari SEO. SEO atau Search Engine Optimization adalah tindakan untuk mengoptimalkan website yang anda miliki.
Nah, dari situlah peran dari SEO sangatlah penting untuk perkembangan dari website anda. Terutama, bagi yang memiliki website landing page akan sangat penting untuk kemajuan dari website anda sendiri.
Sebelum anda mengetahui langkah-langkah dalam proses optimalisasi website landing page, perlu anda ketahui mengenai tujuan dari adanya website landing page itu sendiri. Nah, dari sini anda dapat mengetahui tujuan dan peran penting SEO dalam mengoptimalkan website yang anda miliki.
Tujuan dari adanya landing page sendiri adalah untuk meningkatkan conversion rate dalam saluran penjualan website anda. Bahasa sederhananya, conversion rate adalah bagaimana pengunjung dari website yang anda miliki menjadi user aktif serta melakukan transaksi maupun promosi pada produk atau layanan yang anda tawarkan.
Jadi, di dalam landing page sendiri difungsikan untuk memberitahu pengunjung pergi ke situs mana dan bertindak sesuai minat dari bisnis anda. Dapat diibaratkan, landing page anda merupakan laman kampanye produk atau layanan yang bisnis anda miliki.
Cara Optimasi Website Landing Page dengan SEO
Berikut merupakan langkah-langkah dalam melakukan optimasi website landing page menggunakan metode SEO :
1. Perhatikan penggunaan keyword
Penggunaan keyword disini sangatlah penting untuk optimalisasi website landing page anda. Keyword merupakan elemen utama dalam judul yang anda buat. Kemudian, jangan lupa untuk memasukkan keyword pada URL halaman yang dituju.
Pastikan juga untuk memasukkan keyword ke dalam isi landing page anda. Hal tersebut sangatlah penting agar search engine dapat melakukan pengecekan dengan baik dan landing page anda dapat masuk pada halaman organic.
Langkah yang paling penting adalah, pastikan anda telah melakukan riset terlebih dahulu mengenai keyword yang populer saat ini dengan menggunakan berbagai tools yang telah tersedia. Kemudian, jangan lupa untuk selalu melihat kompetitor dari bisnis anda.
2. Gunakan selalu keyword dan keyword phrase
Langkah selanjutnya adalah gunakan selalu keyword dan keyword phrase dalam teks anda. Langkah tersebut bertujuan agar membantu menjelaskan kepada search engine seperti Google, Facebook, dll. mengenai halaman yang anda buat.
Selanjutnya, gunakan juga keyword phrase yang merupakan bentuk tawaran apa yang anda sajikan pada teks landing page tersebut. Anggap saja langkah ini merupakan proses bagaimana anda berbicara dengan sebuah search engine. Yang mana, anda sedang memberitahu kepada mesin pencari mengenai diri anda atau brand anda.
3. Jangan lupa menyediakan social share button
Nah, untuk tahap ini search engine sangat mengharapkan agar landing page memiliki social share button. Mengapa demikian? dikarenakan search engine seperti Google sangat menyukai dengan halaman yang mudah untuk dibagi. Anda dapat mulai membuat social share button agar mudah dilihat di web page anda.
Lokasi yang ideal untuk meletakkan social share button berada di bagian atas website. Usahakan social share button tersebut dapat terlihat oleh semua orang. Hal tersebut dapat memberikan manfaat yang banyak untuk mengoptimalkan landing page yang anda miliki sekarang.
4. Buatlah meta tag yang relevan
Meta tag merupakan deskripsi dari situs anda yang dapat dibaca oleh search engine. Meta tag dalam hal ini memiliki posisi yang penting untuk mengoptimalkan landing page anda. Anda dapat menggunakan meta tag pada atribut judul, kata kunci atau keyword yang terkait, serta deskripsi yang anda buat.
Jangan lupa untuk menambahkan meta tag pada tag alt untuk mendeskripsikan gambar yang anda miliki. Tujuannya adalah agar Google sebagai search engine dapat membaca gambar yang anda tampilkan. Peran gambar disini juga sangat penting disamping mendukung atau sebagai penjelas dari teks landing page anda.
Baca Juga: Sistem Informasi Manajemen: Arti, Fungsi, Tahapan, & Contoh
Kesalahan Umum dalam Pembuatan Landing Page
Kami akan memberikan beberapa contoh kesalahan umum yang mungkin terjadi dalam pembuatan sebuah website landing page.
1. Terlalu banyak penulisan teks
Kesederhanaan adalah faktor penting untuk proses optimalisasi dari landing page anda. Apabila anda terlalu banyak dalam menuliskan sebuah teks, maka pelanggan anda akan kesulitan dalam memahami tujuan dari halaman yang anda buat. Tentu anda tidak menginginkan hal tersebut terjadi.
Oleh karena itu, perlu adanya proses optimalisasi bagian tersebut menggunakan metode SEO. Didalam proses SEO, anda akan diarahkan untuk membuat sebuah website landing page yang baik dan sesuai dengan kriteria yang diinginkan oleh search engine.
Pada umumnya, batas kemampuan fokus pembaca kepada teks yang anda tampilkan sekitar 4 – 8 detik. Apabila pelanggan anda tidak mengetahui maksud dan tujuan dari bisnis anda, maka secara otomatis anda dianggap gagal.
Mengapa demikian, karena fungsi utama dari adanya landing page itu sendiri adalah untuk menjelaskan kepada pelanggan agar mengetahui maksud dari proses bisnis atau layanan tersebut. Jangan menggunakan bahasa yang rumit ataupun terkesan bertele-tele. Sangat tidak disarankan untuk mempersulit pelanggan anda dengan memberikan teks yang terlalu banyak dan minim gambar.
2. Tidak adanya testimoni
Testimoni disini merupakan ulasan dari pelanggan. Menu disini sangat penting apabila anda menginginkan website yang memiliki kredibilitas yang tinggi. Anda harus selalu melibatkan pelanggan dalam memberikan masukan dan saran agar calon pembeli dari produk atau layanan anda dapat mempercayai landing page anda.
Jangan sampai tidak ada ruang testimoni bagi pelanggan anda. Karena hal tersebut dapat memberikan pengaruh negatif bagi website anda. Tentu hal tersebut juga berpengaruh dalam segi SEO.
Penerapan metode SEO dalam landing page juga mengatur mengenai testimoni pelanggan. Agar website anda tidak hanya berjalan searah, akan tetapi berjalan dengan dua arah atau dengan kata lain memiliki feedback. Hal tersebut akan sangat berguna dalam mengoptimalisasikan landing page menggunakan SEO.
3. Tidak adanya unique selling proposition (USP)
Selanjutnya pada contoh kali ini, akan menjelaskan mengenai pentingnya penggunaan USP. Hal pertama yang harus diperhatikan dan dilihat oleh pengunjung adalah titik fokus dari penjualan dari produk atau layanan anda sendiri.
Sangat penting untuk memiliki titik fokus pada landing page anda agar dapat dengan mudah berkomunikasi dengan pelanggan anda. Titik tersebut akan sangat mempengaruhi produk atau layanan anda agar dapat bersaing dengan berbagai kompetitor anda di dunia industri.
4. Pengisian form terkesan rumit dan panjang
Selanjutnya, pastikan anda membuat sebuah kolom untuk diisi oleh pelanggan tidak bersifat terlalu personal. Hal tersebut dampak membuat sebuah kecurigaan dan rasa khawatir yang ditimbulkan oleh pelanggan anda.
Karena hal tersebut membuat pelanggan anda merasa tidak nyaman dan beranggapan selalu diawasi oleh perusahaan anda. Lebih baik menggunakan form yang sederhana dengan pengisian yang terbilang umum.
Anda dapat menyediakan kolom deskripsi sederhana seperti mengajukan nama, tanggal lahir, atau email. Jangan terlalu menanyakan detail informasi personal pada pelanggan anda. Tidak terlalu baik untuk optimalisasi website anda dengan menggunakan SEO.
Baca Juga: Manfaat Website Untuk Bisnis Anda di Era New Normal
Kesimpulan
- Cara terbaik untuk melakukan optimalisasi pada website landing page anda dengan menggunakan SEO.
- Pastikan anda membuat landing page sesuai dengan target pelanggan yang anda tuju.
- Hindari kesalahan – kesalahan yang telah kami jelaskan diatas, pastikan anda telah membuat landing page sesuai dengan SEO.
Apabila anda masih mengalami kendala dalam membuat sebuah website landing page dengan menggunakan SEO, maka kami membuka jasa pembuatan website berbasis SEO.
